5 Tips Desain yang Ramah untuk Orang Buta Warna
Ketika merancang suatu desain, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan semua pengguna, termasuk orang buta warna. Berikut ini tips desain yang ramah untuk orang buta warna.
Ini adalah kondisi visual yang mempengaruhi kemampuan seseorang untuk membedakan warna, dan dapat mempengaruhi bagaimana mereka memahami dan berinteraksi dengan desain.
Dalam artikel ini, Sekolah Desain akan memberikan beberapa tips membuat desain yang ramah untuk orang buta warna.
Baca Juga 10 Rekomendasi Laptop yang Cocok untuk Desain Grafis, Lengkap dengan Spesifikasinya

Tips Desain yang Ramah untuk Orang Buta Warna – Freepik
Definisi buta warna
Orang buta warna adalah kondisi di mana seseorang memiliki kesulitan membedakan warna dengan benar. Ini dapat mempengaruhi bagaimana mereka memahami dan berinteraksi dengan desain.
Ada beberapa jenis gangguan warna, tetapi yang paling umum adalah ketidakmampuan untuk membedakan antara merah dan hijau atau biru dan kuning.
Mengapa membuat desain yang ramah untuk orang buta warna penting?
Membuat desain yang ramah untuk orang buta warna penting karena ini memungkinkan desain kamu dapat diakses oleh semua orang.
Dengan memperhatikan kebutuhan orang buta warna, kamu dapat meningkatkan pengalaman pengguna dan memastikan bahwa pesan dan informasi yang ingin disampaikan dalam desain dapat dipahami oleh semua orang.
Berikut ini beberapa tips desain yang ramah untuk orang buta warna yang wajib kamu ketahui.

Tips Desain yang Ramah untuk Orang Buta Warna – Freepik
Tips desain yang ramah untuk orang buta warna
1. Gunakan kontras yang tepat
Kontras adalah elemen penting dalam desain yang ramah untuk orang buta warna. Hindari penggunaan warna yang memiliki kontras rendah seperti merah dan hijau, atau biru dan kuning. Sebaliknya, gunakan warna dengan kontras tinggi seperti hitam dan putih, atau kuning dan biru.
2. Perhatikan warna yang digunakan
Pilih warna yang mudah dibedakan oleh orang buta warna, seperti biru, hijau, dan kuning. Hindari warna merah dan hijau yang sering sulit dibedakan oleh orang buta warna.
Baca Juga 15 tren logo yang muncul untuk tahun 2023
3. Gunakan pola dan tekstur
Jika desain kamu melibatkan penggunaan warna, gunakan pola dan tekstur untuk membantu membedakan elemen desain. Misalnya, kamu dapat menggunakan pola garis atau titik untuk menunjukkan perbedaan antara elemen yang berbeda.
4. Perhatikan tipe huruf
Gunakan jenis huruf yang mudah dibaca oleh orang buta warna seperti Arial atau Verdana. Hindari menggunakan warna huruf yang terlalu muda atau terlalu terang karena in